Saturday, June 27, 2009

Sekilas Tentang Nyeri dan Pengatasannya



By Tofan Afandhi
Selama hidup kita pasti pernah mengalami penyakit yang namanya nyeri. Saat terjatuh, tertusuk, atau kecelakaan lain pasti ada rasa sakit dan linu yang menusuk tubuh. Tapi tidak semua dari kita yang tahu tentang nyeri itu sendiri. Oleh karena itu kali ini saya akan membahas penyakit tentang nyeri.

Nyeri adalah suatu gejala subyektif yang kompleks berupa emosional yang tidak menyenangkan dan pengalaman sensoris yang terjadi karena adanya rangsangan ujung-ujung saraf yang sangat peka pada jaringan tubuh. Bila terjadi rangsangan pada ujung saraf maka senyawa kimia prostaglandin akan terbentuk. Zat inilah yang bekerja pada ujung-ujung saraf jaringan yang rusak, dan akan mengalirkan kesan nyeri sepanjang serabut saraf menuju ke otak sehingga timbul rasa nyeri.

Penyebab

Rasa nyeri disebabkan oleh rangsangan pada ujung saraf karena kerusakan jaringan tubuh yang disebabkan antara lain oleh :
  • Trauma, misalnya karena benda tajam, benda tumpul, bahan kimia dan sebagainya.
  • Proses infeksi atau keradangan.

Radang adalah :
Respon atau reaksi protektif setempat yang ditimbulkan oleh cedera atau kerusakan jaringan tubuh karena suatu rangsangan, yang berfungsi menghancurkan, mengurangi atau mengurung baik agen pencedera maupun jaringan yang cedera.
Radang dapat ditimbulkan oleh rangsangan fisik, kimiawi, biologis, dan kombinasi dari ketiganya.
Radang dibedakan menjadi 3 yaitu :
  • Radang akut berlangsung cepat, singkat dan biasanya bersifat berat.
  • Radang kronik bersifat menetap, berlangsung untuk suatu periode yang panjang. Proses radangnya dapat dimulai agak cepat atau secara lambat dan pada kasus-kasus tertentu dapat berlangsung beberapa bulan atau beberapa tahun.
  • Radang sub akut mmepunyai sift diantara radang akut dan kronik.
Pada radang akut mempunyai tanda-tanda yang khas yaitu dolor, rubbor, color, tumor, fungiolesa
Ada 2 cara pengatasan nyeri :
1. Terapi non obat
  • Dengan cara memijat atau kompres hangat pada nyeri otot.
  • Pada trauma karena luka bakar dapat disiram dengan air dingin.
2. Terapi obat
Obat pereda nyeri atau yang dikenal dengan analgesik bekerja dengan mengurangi respon atau persepsi rasa nyeri yang dialami.
Asetosal, parasetamol dan ibuprofen adalah obat pereda nyeri yang dapat digunakan untuk rasa nyeri ringan sampai sedang pada otot dan tulang. Dari ketiga obat tersebut, asetosal disamping ada efek pereda nyeri dan demam juga memiliki efek antiradang yang cukup kuat.

Reference : Kompendia obat bebas, Depkes Dirjen POM

Baca juga artikel lainnya :
Penggunaan obat antibiotik yang benar

Contact Me

If you have any questions regarding the content in this website, about the products that are mentioned, or just any questions at all don’t hesitate to contact me at the following address:

Jl. Karangmenjangan 6/17.
Surabaya, East Java 60285
INDONESIA

Phone: (+62)81334520260

I’d also love to hear any feedback on the site if you’ve found it helpful or have some ideas about how I can improve the site in some way.

Please contact me.

I will reply to all messages as soon as possible.

Tofan Afandhi

About Tofan Afandhi

Hi. I'm Tofan Afandhi from Indonesia, the country of more than ten thousand islands.
I’m a pharmacist who studied in Airlangga University Indonesia.
I love health, So... I created this blog as a guide to help you find all the best in healthy life. And I want to share any knowledge about health care.
There are thousands of sites online offering information on all things health care. Some provide very helpful information about very good products and some are a total waste of your valuable time and money.
If you're looking for honest evaluations of the newest, information, offered, (as well as the 'oldies but goodies') I'm confident you'll find my website helpful! :-)

How to Overcome Motion Sickness


By Tofan Afandhi

When the holidays arrive, a tradition to spend time outside the city. For the people who always travel is not a problem. So how about people who motion sickness frequently exposed during travel? Of course it will be a problem.

Motion sickness occur if imbalance between the brain and the senses of vision toward a movement in the system vestibula in part on ear. In the children generally vulnerable toward motion sickness. Children more active rather than adults.

For that, need to be watchful for children who motion sickness frequently. Physical condition to be the key prevent motion sickness. Before traveling, it is recommended not to eat much and must drink water adequately.

Keep in mind, motion sickness does not have to be given drug motion sickness. Because feared going dependence on drugs. Therefore, alternative treatment required to prevent motion sickness. Following tips may be a consideration when children or adults in motion sickness:

* First, put towel soaked with cold water on the brow until conditions improved.
* Give a warm drink. Such, a drink containing ginger. If you find difficulty that also contain candied ginger. From the research that was done, the actual compound 6-gingerols in ginger and galanolactone able to prevent the occurrence of nausea and vomiting.
* When the symptoms of nausea and vomiting should provide enough space so that you get fresh air and arranged so that children or adults who motion sickness have not a lot of moving.
* Try sitting position with the travel direction. For children, parents can train to see landscape in the distance such as mountains or the rice field. Objects in the distance does not 'move' as soon as fast the object in the road edge, so it does not spin.
* Divert feeling nausea with the preferred listening to music. With so cheery and happy feelings can create a feeling of nausea replace existing.
* If motion sickness feeling weak as a result of dehydration and a decrease in blood pressure, the anti-nausea medication is absolutely necessary.
* Recommended to use a medicine, the drugs enter the Antihistamin Dimenhidrinat with the permitted dose for children 2-5 years old is 12.5-25 mg and for children 6-12 years old dose of 25-50 mg with maximum three times a days.

also read this article :

Avoid colon cancer tips

Avoid Colon Cancer Tips


By Tofan Afandhi
Colon cancer is a serious threat that needs to be understood and known how to prevent. Can be done to maintain a balance with the body metabolism. Healthy eating pattern can be applied to prevent the dangerous disease.

If you have a bad eating patterns, among others, too much meat and fat, it is now with the balance eat fresh fruit and vegetables that contain lots of fiber. Iron over them were found in the bile pigment, beef and goat and blood transfusion.

Change with the consumption of many foods with fiber so smooth defecate and lower degree of acidity, fatty acid concentration, bile acid, and iron in the large intestine.

Consumption of omega-3 in fatty acid, there is lots of fish in particular, calcium, vitamins A, C, D, and E and betakarotin can also help maintain the health channel digested. Habitue for alcoholic beverages, especially beer, flee lose bad habits, because alcohol can change the intestine into asetilaldehida that increase the risk of suffering cancer colon.

According to the Consultant Hematologi of Medical Oncology from Medical Indonesian University, dr. Aru W Sudoyo, change the pattern of life that will better support the body's metabolism becomes more smooth and balanced. So that the body can make the process of detoxification smoothly.

In addition to health, mental health should also be kept. With rileks life, the body avoid stress. The body believed to be from the stress can be protected from various diseases including colon cancer.

Also read this articles :
Tips lowering body weight
Tips reduce stress in life
Depression
How to stop smoking
Reducing cholesterol drug review
How to choose right a cought medicine
How to use antibiotics drug

Friday, June 26, 2009

Cara Menggunakan Obat Antibiotik Yang Benar


By Tofan Afandhi

Antibiotik merupakan obat antiinfeksi yang digunakan untuk membunuh bakteri atau kuman. Istilah antibiotik = antikuman = antibakteri

Kuman adalah makhluk hidup berukuran kecil yang tidak dapat dilihat dengan mata telanjang dan hanya bisa dilihat dengan mikroskop. Kuman berbentuk bulatan-bulatan dimana bulatan bagian dalam disebut inti dan bagian luar sebagai pelindungnya. Salah satu kerja obat antibiotik dengan cara menghancurkan pelindung bagaian luar dari kuman.

Pada dasarnya setiap manusia telah diciptakan oleh Tuhan dengan sempurna. Salah satu kesempurnaannya yaitu diberi sistem pertahanan untuk melawan kuman penyebab penyakit. Contohnya adalah sel darah putih. Bila ada kuman yang masuk dalam tubuh manusia sel darah putih akan langsung mendeteksi dan berusaha untuk menghancurkan kuman tersebut. Kekuatan sel darah putih ini ditunjang dengan adanya nutrisi yang masuk ke dalam tubuh. Bila seseorang dengan nutrisi yang baik, maka dia akan akan dapat melawan kuman yang masuk dengan baik sehingga tetap sehat. Sedangkan bila nutrisi seseorang jelek, kuman yang masuk akan menang melawan sistem pertahanan tubuh. Saat inilah orang tersebut memerlukan obat antibiotik.

Salah satu contoh obat antibiotik yang sering dijumpai adalah amoxicillin. Yang perlu diperhatikan dalam penggunaan obat antibiotik adalah :

1. Aturan minum.

- Bila aturan minumnya 3x sehari, maka harus diminum tiap 8 jam, sedangkan bila aturan minumnya 2x sehari minum tiap 12 jam. Jadi obat antibiotik harus diminum tepat waktu.

- Obat antibiotik harus diminum sampai habis biasanya antara 3-5 hari. Bila dihentikan obatnya setelah minum 2 hari dan pasien merasa sehat, sebenarnya kuman dalam tubuhnya belum sepenuhnya mati. Ada beberapa kuman yang hidup dan hal ini memberi kesempatan kuman untuk beradaptasi dengan antibiotik yang digunakan. Hal inilah yang dikhawatirkan. Dengan adaptasinya kuman dengan antibiotik menyebabkan kuman akan resisten/kebal terhadap antibiotik yang digunakan sehingga pengobatan dengan antibiotik sama tidak akan mampu membunuh kuman. Maka diperlukan obat lain yang mempunyai cara kerja lebih tinggi daripada antibiotik sebelumnya dan kemungkinan dengan harga yang lebih mahal.

Yang menyebabkan gagalnya pengobatan dengan antibotik tertentu antara lain :

1. Obat palsu

2. Obat kadaluarsa

3. Salah aturan minumnya

4. Salah dosis

5. Salah pemilihan obat antibiotik

2. Efek samping obat antibiotik :

· Mual

· Muntah

· Diare

· Alergi

Bila seorang pasien alergi terhadap antibiotik tertentu maka harus dihentikan penggunaan antibiotik tersebut dan segera konsultasi ke dokter.

Sebagai pasien yang sebaiknya dilakukan antara lain :

1. Memberikan informasi yang lengkap tentang keluhannya kepada dokter.

2. Memahami dengan benar aturan minum obat yang diberikan.

3. Menanyakan tentang obat yang diberikan kepada dokter atau apoteker

4. Memberitahukan kondisinya sedang hamil atau menyusui dan penyakit lainnya yang pernah diderita.